Berkenalan Dengan Jambu Biji Merah

Jambu Biji Merah
Jambu biji adalah salah satu jenis buah tropis yang paling mudah dijumpai. Buah yang pertama kali ditemukan di kawasan Brasil ini terkenal dengan rasanya yang nikmat. Oleh karena keberadaannya yang melimpah, tidak mengherankan jika harga buah jambu biji cukup terjangkau. Hal ini menjadi poin tersendiri sebab tak hanya murah, buah dengan warna indah ini juga menyimpan sejuta khasiat, baik itu pada bagian daun dan tentu terutama buahnya. Buah ini pada umumnya memiliki bentuk bulatan sempurna dengan warna kulit hijau saat muda dan kekuningan saat matang. Sementara itu warna daging buahnya terdapat dua warna yakni merah dan putih. Berdasarkan warna daging ini, jambu biji bisa dibagi ke dalam dua varian yakni jambu biji putih dan jambu biji merah. Kabarnya, khasiat jambu biji merah melampaui khasiat jambu biji putih.

Kandungan Jambu Biji Merah


Sama seperti jambu biji pada umumnya, jambu jenis ini memiliki kandungan antara lain minyak atsiri, vitamin C yang tinggi, licopen, tannin, steroid, pekin atau serat yang larut di dalam air, saponin, flavanoid, alkaloid, karoten dan masih banyak lagi lainnya. Semua kandungan ini membuat jambu biji merah juga memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan seperti menyembuhkan penyakit diare, penyakit bisul dan luka pada kulit, menanggulangi DBD, mengusir sariawan dan masih banyak lagi lainnya.


Meski secara umum sama dengan jambu biji lainnya, namun perlu digarisbawahi jenis jambu biji merah ini memiliki kandungan likopen yang jauh lebih tinggi dibandingkan jenis jambu biji dengan daging putih. Likopen sendiri merupakan senyawa beruapa pigmen yang terdapat pada tanaman. Lokopen banyak dijumpai pada buah lain semisal tomat dan wortel. Likopen memiliki sifat anti-oksidan dan mampu melawan sel kanker dalam tubuh. 
Warna merah pada buah jambu biji merah tersebut adalah likopen. Jika dibandingkan dengan jenis daging putih, tentu mengkonsumsi jambu biji daging merah akan memberikan Anda keuntungan ganda. Likopen pada jambu biji merah ini sangat baik sebagai penangkal radikal bebas. Selain pada warna merahnya, berdasarkan penelitian lanjutan di laboratorium, ditemukan fakta bahwa daun jambu biji merah memiliki kandungan senyawa anti-oksidan yang jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan daun jambu biji putih. Daun jambu biji cukup populer dijadikan obat herbal. Dengan adanya penemuan ini, tentu Anda akan semakin cermat memilih jenis daun jambu mana yang memiliki efek penyembuh lebih baik. Daun jambu biji merah tentunya.

Meski demikian, bukan hal bijak jika Anda menghindari konsumsi jambu biji putih. Sebab sama seperti jambu biji merah, secara umum ia menyimpan banyak manfaat terbaik bagi kesehatan tubuh manusia. Mengkombinasikan keduanya boleh jadi adalah langkah yang bijak. Selamat berburu jambu ya!