Psidium Guajava, Guava, jambu klutuk, jambu siki, jambu batu atau jambu biji, adalah sederet nama buah nikmat
yang tumbuh subur di area tropis. Ia ditengarai berasal dari dataran
Brasil dan mulai memasuki Negara Asia Tenggara seperti Indonesia melalui
Thailand. Jambu ini biasanya berwarna hijau saat mentah dan berwarna
hijau kekuningan saat matang. Ada juga beberapa jenis yang berwarna
hijau tua saat mentah dan berwarna hijau cerah saat matang. Bagian dalam
buah ini biasanya berwarna merah ataupun putih dengan biji berwarna
agak kekuningan. Rasanya percampuran antara manis dan asam, namun lebih
dominan manis. Pohonnya sangat mudah tumbuh sehingga bukan perkara yag
sulit menjumpainya tumbuh secara liar. Boleh dikata, si jambu biji ini
adalah buah yang merakyat sebab ia dekat sekali dengan masyarakat di
Indonesia khususnya. Meski demikian, sesungguhnya tak banyak masyarakat
yang paham akan manfaat jambu biji ini. Padahal, di balik kenikmatannya ada beragam khasiat penyembuh! Apa saja itu?
Kandungan Buah Jambu Biji
Beberapa ilmuan mendapatkan sedikitnya ada 14 manfaat jambu biji. Sebelum masuk pada hal tersebut, tak ada salahnya kita sedikit membedah kandungan jambu biji. Berdasarkan penelitian, buah dengan warna cantik ini memiliki kandungan vitamin C yang tinggi utamanya pada saat ia matang. Kadarnya bahkan dua kali lipat jika dibandingkan dengan buah jeruk yang hanya mencapai 49 miligram per 100 gram berat buah. Vitamin C jambu biji ini tersimpan banyak di bagian kulitnya, jadi saat Anda mengkonsumsinya, jangan buang bagian kulit!
Selain vitamin C, buah tropis ini juga banyak mengandung serat khususnya jenis pektin. Serat ini larut di dalam air dan cukup ampuh mereduksi kandungan kolesterol di dalam darah juga mengikat asam empedu dan kemudian mengeluarkannya dari dalam tubuh. Zat lain yang tersembunyi di dalam sebuah jambu biji adalah tannin. Jika Anda jeli, saat mengkonsumsi buah jambu ini, ada campuran rasa sepat. Iya, rasa ini dikarenakan kandungan tannin tersebut. Tanin ini memiliki banyak manfaat utamanya melancarkan sistem pencernaan tubuh, melawan virus serta memperbaiki sirkulasi darah. Jadi, jika Anda menemukan buah jambu yang sepat, jangan dibuang tapi tetap usahakan dikonsumsi ya!
Zat lainnya adalah likopen. Ia merupakan pigmen yang penting sebab memiliki fungsi sebagaianti-oksidan. Ia sangat baik melawan kanker utamanya yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu, buah jambu biji juga banyak mengandung minyak lemak, minyak atsiri, zat samak, dammar, asam apfel, protein, tepung, triterpinoid dan masih banyak lagi lainnya.
Ragam Manfaat Jambu Biji
Kandungan Buah Jambu Biji
Beberapa ilmuan mendapatkan sedikitnya ada 14 manfaat jambu biji. Sebelum masuk pada hal tersebut, tak ada salahnya kita sedikit membedah kandungan jambu biji. Berdasarkan penelitian, buah dengan warna cantik ini memiliki kandungan vitamin C yang tinggi utamanya pada saat ia matang. Kadarnya bahkan dua kali lipat jika dibandingkan dengan buah jeruk yang hanya mencapai 49 miligram per 100 gram berat buah. Vitamin C jambu biji ini tersimpan banyak di bagian kulitnya, jadi saat Anda mengkonsumsinya, jangan buang bagian kulit!
Selain vitamin C, buah tropis ini juga banyak mengandung serat khususnya jenis pektin. Serat ini larut di dalam air dan cukup ampuh mereduksi kandungan kolesterol di dalam darah juga mengikat asam empedu dan kemudian mengeluarkannya dari dalam tubuh. Zat lain yang tersembunyi di dalam sebuah jambu biji adalah tannin. Jika Anda jeli, saat mengkonsumsi buah jambu ini, ada campuran rasa sepat. Iya, rasa ini dikarenakan kandungan tannin tersebut. Tanin ini memiliki banyak manfaat utamanya melancarkan sistem pencernaan tubuh, melawan virus serta memperbaiki sirkulasi darah. Jadi, jika Anda menemukan buah jambu yang sepat, jangan dibuang tapi tetap usahakan dikonsumsi ya!
Zat lainnya adalah likopen. Ia merupakan pigmen yang penting sebab memiliki fungsi sebagaianti-oksidan. Ia sangat baik melawan kanker utamanya yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu, buah jambu biji juga banyak mengandung minyak lemak, minyak atsiri, zat samak, dammar, asam apfel, protein, tepung, triterpinoid dan masih banyak lagi lainnya.
Ragam Manfaat Jambu Biji
- Sebagai penguat jantung, melancarkan sistem pencernaan dan pelawan kanker. Untuk mendapatkan manfaat ini, cukup campurkan jus jambu sebanyak 200 mililiter dengan jus apel 400 mililiter dan juga jus melon sebanyak 200 mililiter. Tambahkan madu asli sebanyak 100 cc. Setelah semua tercampur, simpan di lemari pendingin dan minum secara rutin sebanyak 300 cc tiap minum, di pagi dan sore hari.
- Mengusir demam berdarah atau DBD. Caranya dengan menghaluskan 3 buah jambu biji dan minum sebanyak 3 kali dalam sehari sampai penyakit DBD sembuh.
- Mengobati diare. Untuk manfaat ini, bagian tanaman jambu biji yang digunakan adalah daun. Caranya cukup dengan direbus bersama segenggam tepung beras dan juga 1 sampai 2 gelas air. Dan air rebusan diminum sebanyak minimal 2 kali dalam sehari.
- Mengusir Maag. Masih menggunakan daun jambu, ambil sebanyak 8 helai kemudian rebus dengan air sebanyak 1,5 liter dan minum sebanyak 3 kali dalam sehari.
- Menanggulangi disentri. Caranya, ambil akar daun tanaman jambu biji dan potong. Rebus dengan air secukupnya kurang lebih 20 menit dengan suhu yakni 90 derajat celcius. Setelah didapatkan air rebusan, minum sampai disentri lenyap.
- Mengobatu luka. Caranya cukup mudah adan ampuh, kunyah daun jambu hingga lumat dan tempelkan pada luka.
- Untuk mengobati diabetes. Caranya dengab merebis 3 gelas air dengan jambu biji mengkal. Rebus hingga air susut menjadi 2 gelas saja. Buat ramuan ini dua kali dalam sehari, dan minum pagi juga sore hari.
